ASUHAN KEPERAWATAN
KELUARGA DENGAN REMAJA
A.Pengkajian
I. Data Umum
1. Nama Kepala Keluarga : Tn. M
2. Alamat dan Telepon : Desa miruk lam reudeup kec.baitussalam
Aceh
Besar
(085277977388).
3. Komposisi keluarga dan Genogram:
No |
Nama |
Jenis Kelamin |
HUB dgn KK |
Umur |
Pendidikan |
keadaan |
1 |
Tn.M |
L |
Suami |
40 thn |
SMA |
Sehat |
2 |
Ny. I |
P |
Istri |
35 thn |
SMP |
Sehat |
3 |
An.F |
L |
Anak |
13 thn |
SMP |
Sehat |
4 |
An.D |
P |
Anak |
5 thn |
SD |
Influenza |
Genogram:
Tn.A Ny.Sm Tn.S Ny.R
Tn.M Ny.i
An.f
An.D
Sehat Influenza
:
Laki- laki
:
:Penderita
: Tinggal satu rumah
4. Tipe Keluarga : Tipe keluarga Tn.M termasuk tipe keluarga
inti karena didalamnya terdiri dari ayah, ibu, dan 2 orang anak.
5. Suku Bangsa : Tn.M berasal dari suku jawa sementara
Ny.I berasal dari suku aceh .Jadi keluarga Tn.M berasal dari suku jawa dan
aceh. Bahasa yang digunakan sehari – hari adalah bahasa Indonesia dan bahasa
aceh. Budaya – budaya tentang kesehatan yang ada pada suku Tn.M adalah disaat
istrinya hamil tidak boleh makan telur karena akan mempersulit persalinan dan
tidak boleh makan daging akan menyebabkan pendarahan yang banyak, sedangkan
budaya kesehatan pada suku Ny.I diperbolehkan makan telur tetapi tidak
diperbolehkan makan daging. Jadi Ny.i
mengatakan bahwa ketika melahirkan anak pertama terjadi perseliasihan antara
suaminya di karenakan factor dari perbedaan budaya tersebut, tetapi ketika
melahirkan anak kedua Tn.M dan Ny.I sudah bisa menerima perbedaan budaya
tersebut.
6. Agama : Semua anggota keluarga Tn.M
beragama islam dan didalam keluarga Tn.M tidak ada keyakinan- keyakianan yang
dapat mempengaruhi kesehatan , seperti: jika sakit tidak boleh ditangani oleh
tenaga kesehatan, harus ditangani oleh thabib dan dukun kampong.
7. Status sosial
ekonomi Keluarga : Ny.I
mengatakan anggota keluarga yang mencari nafkah Tn.M, penghasilan Rp.1.500.000/bln.
Harta
benda yang dimiliki yaitu rumah ,motor, kulkas, tv, perabotan rumah tangga dll.
Kebutuhan yang di keluarkan tiap bulan Rp. 1.200.000 dan sisanya di simpan
untuk keperluan yang tak diduga.
8. Aktivitas rekreasi
keluarga : Ny.I mengatakatan
pada saat malam sering menghabiskan waktu bersama dengan menonton tv , namun
terkadang juga berkujung ke tempat sanak saudara dan Ny.I juga mengatakan anak-
anaknya sering bermain diluar besama teman- temanya di sore hari.
II. Riwayat dan Tahap Perkembangan
Keluarga
10. Tahap Perkembangan
Keluarga saat ini :Keluarga Tn.M
mempunyai 2 orang anak , anak pertama berumur 13 tahun dan anak kedua berumur 5
tahun.Maka keluarga Tn.M berada pada tahapan perkembangan keluarga dengan usia
remaja.
11. Tahap Keluarga yang
belum terpenuhi : An.F tergolong
anak usia remaja awal , terkadang emosinya masih tergolong labil sehingga
keluarga harus mampu membantu anak dalam mengontrol emosinya dengan pendekatan
yang adaptif dan eduktif.keluarga juga harus mampu membantu anak untuk mempersiapkan karier atau
cita –cita yang diinginkan serta mendorong anak untuk bisa memposisikan diri
sebagai anak tertua yang bertanggung jawab menjaga keluarganya dan adiknya
serta memberikan pemahaman dan sikap moral terhadap norma- norma yang berlaku baik
di keluarga maupun di masyarakat.
12. Riwayat Keluarga inti :
Riwayat keluarga saat ini: anggota
keluarga Tn.M ada yang mempunyai masalah kesehatan yaitu An.D anak kedua dari
keluarga Tn.m yang menderita penyakit influenza 3 minggu yang lalu.
Riwayat penyakit keturunan: Tn.m dan
istrinya Ny.i tidak mempunyai riwayat penyakit keturunan.Riwayat kesehatan
masing- masing anggota keluarga:
No |
Nama |
Umur |
BB |
Keadaan
Kesehatan |
Imunisasi(BCG/ POLIO/DPT/HB/CAMPAK) |
Masalah
kesehatan |
Tindakan
yang dilakukan |
1 |
Tn.M |
40thn |
60kg |
Sehat |
Lengkap |
Tidak
ada |
Tidak
ada |
2 |
Ny.I |
35thn |
62kg |
Sehat |
Lengkap |
Tidak
ada |
Tidak
ada |
3 |
An.F |
13thn |
48kg |
Sehat |
Lengkap |
Tidak
ada |
Tidak
ada |
4 |
An.D |
5thn |
15kg |
Sakit |
Lengkap |
Influenza |
Membeli
obat di warung/apotik |
Di dalam keluarga Tn.M ada 1 masalah
yang belum teratasi, jadi jika dalam keluarga ada masalah yang belum teratasi
perawat harus masuk ke pengkajian penjajakan II:
Pengkajian untuk An.D
1. Mengenal
Masalah
Ny.
I mengatakan tidak mengetahui arti masalah yang di alami oleh An.D, namun Ny.I
mengetahui penyebab terjadi influenza
dikarena cuacu yang sering berubah – ubah dan Ny.I juga dapat menyebutkan sebagian tanda dan
gejala dari influenza seperti ny.i berkata An.D badannya menggigil, batuk dan
hidung tersumbat.
2. Mampu
memutusakan masalah
Ny.I
mengatakan mengetahui akibat dari penyakit influenza dan Ny.I dapat
mengungkapkan akibat terjadi penyakit influenza
3. Merawat/
mengatasi masalah
Ny.I
mengatakan tidak mengatahui bagaimana merawat anaknya yang dalam keadaan sakit,
Ny.I hanya mengatakan jika anaknya menggigil hanya menutup seluruh badannya
dengan kain.Mendemontrasikan cara merawat Ny.i hanya menutup anaknya dengan
kain ketika anaknya menggigil.
4. Memodifikasi
lingkungan untuk mengatasi masalah
Ny.i
mengatakan tidak dapat menyebutkan bagaimana cara mengatasi masalah influenza,
tidak dapat mendemontrasi cara mengatasi influenza dan ny.i tidak dapat
melakukan pencegahan influenza.
5. Memamfaakan
pelayanan kesehatan
Ny.i
dapat menyebutkan macam – macam
fasilitas kesehatan, dapat menyebutkan fungsi dari fasilitas kesehatan dan jika
salah satu keluarga yang sakit langsung dibawa ke puskesmas terdekat dari
tempat tinggal, Ny.i juga mengatakan jika ada anggota keluarganya yang sakit
ringan maka hanya mengkonsumsi obat- obatan yang dibeli di apotik atau warung,
namun jika sakitnya sudah parah akan dibawa kedokter umum atau rumah sakit.
13. Riwayat Kesehatan Sebelumnya:
Anggota keluarga Tn.M
sebelumnya pernah di rawat RSUD Zainal Abidin yaitu istri Tn.M akibat menderita
penyakit chikunguyah (demam).
III. Pengkajian Lingkungan
14. Karakteristik Rumah:
Luas
rumah Tn.M 144 m2 terdapat ventilasi disetiap kamar penerangan yang
cukup, jumlah ruangan terdapat 2 kamar tidur , 1 kamar mandi, dapur, ruang
tamu, sekaligus ruang keluarga. Jarak septic tank dengan sumur kira- kira 7 m,
dan kamar mandinya di luar beserta Wc. Sumber air minum air isi ulang.
Pengkajian
lingkungan ada terdapat masalah yaitu jarak septic tank 7 m, jadi masuk ke
penjajakan 2:
1. Mengenal
Masalah
Ny.i
mengatakan tidak mengetahui jarak septic tank dengan sumur yang sehat,tidak
mengetahui penyebab dari penggunaan air sumur yang jarak septic tank terlalu
dekat dengan sumur dan Ny.i juga mengatakan tidak mengetahui gejala jika ada
yang sakit disebabkan oleh penggunaan air sumur yang dengan septic tank.
2. Memutuskan
untuk mengatasi masalah
Ny.i
mengatakan tidak mengetahui / memahami akibat dari penggunaan air sumur yang
dekat dengan septic tank dan Ny.i juga mengatakan tidak berkeinginan untuk membuat sumur baru
yang lebih jauh jarak dari septic tank.
3. Merawat
/mengatasi masalah
Ny.i
mengatakan tidak mengetahui cara perawatan masalah yang timbul disebabkan oleh
air minum yang tidak sehat, ny.i tidak
dapat mendemontrasi cara mendapatkan sumber air yang sehat dan Ny.i juga mengatakan
tidak dapat menangani masalah tersebut.
4. Memodifikasi
lingkungan untuk mengatasi masalah
Ny
.i mengatakan tidak dapat menyebutkan cara mencegah agar bisa mendapatkan air
yang sehat, tidak dapat melakukan pemindahan sumur 10 m jarak dari septic tank
5. Memamfaatkan
fasilitas kesehatan
Ny
.i dapat menyebutkan macam – macam fasilitas kesehatan, dapat menyebutkan
fungsi dari fasilitas kesehatan dan jka salah satu keluarga yang sakit langsung
dibawa ke puskesmas terdekat dari tempat tinggal.
15. Karakteristik Tetangga dan
Komunitas Rw
Kebiasaan : Klien dengan keluarga sekitar rumah sangat dekat dan
merupakan saudara sendiri sehingga terbiasa saling membantu bila salah satu
mempunyai kegiatan di lingkungannya. Jarak rumah keluarga Tn.M dengan tetangganya
termasuk dekat.
Aturan : bahwa setiap warga harus ikut
adil dalam kebersihan lingkungan sepajang jalan dan sungai. Warga di minta
untuk mau ikut kerja bakti demi kebersihan lingkungan serta agar tidak
terjangkit penyakit chikunguyah yang akhir-akhir ini sedang marak di lingkungan
desanya.
Kebersihan :setiap
1 bulan sekali warga membersihkan lingkungan, terutama disekitar pinggir
jalan akan dibuat pondasi untuk mencegah meluapnya air sungai di pemukiman
warga saat musim hujan untuk memperindah jalan.
Budaya : budaya yang digunakan adalah
gotong royong.
16. Mobilisasi Geografi keluarga
Keluarga Tn.M
sebelumnya tinggal di Jakarta selama 8 tahun dari tahun 2002-2010, setalah itu
pada tahun 2011 pindah ke aceh yang bertempat tinggal di desa miruk lam
reudeup. Ny.I mengatakan mereka pindah di Karenakan didesa miruk lam reudeup
mereka sudah memiliki rumah pribadi sedangkan di Jakarta mereka tinggal dirumah
orang tua Tn.M.
17. Perkumpulan keluarga dan interaksi
dengan masyarakat
Ny.i mengatakan pada waktu senggang berkunjung
ke sanak saudara dan seringkali dihabiskan di rumah dengan menonton tv dengan
anaknya.Sedangkan interaksi dengan masyarakat Ny.I mengatakan sering mengikuti
kegiatan pengajian yang dilaksanakan di sekitar daerah rumahnya, anak-anak
mereka sering bermain dengan teman- temannya ketika sore dan interaksi keluarga
Tn.M dengan tetangganya sangat baik karena sebagian tetangga yang tinggal
ditempat tersebut saudara dari pihak Ny.I semua, sedangkan dengan keluarga Tn.M
yang di jakarta berkumpul 1 tahun sekali disaat lebaran idul fitri namun Ny.I
mengatakan komunikasi dengan keluarga Tn.M juga tidak pernah putus karena
mereka saling berkomunikasi menggunakan telepon.
18. Sistem pendukung keluarga
Keluarga Tn.M ada 4
orang terdiri atas suami ,istri dan 2 orang anak disaat ada yang sakit anggota
keluarga saling membatu, memberi dukungan agar anggota keluarganya cepat sembuh
dan juga ada dukungan dari warga setempat baik membatu membawa ke rumah sakit
dan lain sebagainya.
19. Pola komunikasi keluarga
Komunikasi keluarga
Tn.M dan Ny.i mengatakan keluarga biasanya berkomunikasi dengan 2 bahasa yaitu
bahasa Indonesia dan bahasa aceh, diantara anggota keluarga terbina hubungan
yang harmonis. Keluarga Tn.M jika menghadapi suatu masalah selalu menyelesaikan
masalah dengan cara musyawarah keluarga sebelum di putuskan suatu permasalahan
dan komunikasi yang dilakukan dengan cara terbuka dalam mengambil keputusan Tn.m selalu
mengedepankan musyawarah yang di lakukan antara Tn.M dengan istrinya. Tetapi
saat Tn.M tidak ada di rumah segala keputusan diambil oleh Ny,I dengan
berkomunikasi atau berkoordinasi dengan Tn.M terlebih dahulu.
20. Stuktur kekuatan keluarga
Terdapat pada istri dan anak Tn.M karena satu sama
lain saling memperhatikan dan mensuport
satu sama lain dalam menghadapi masalah- masalah yang ada dalam keluarga.
21. Struktur Peran
Tn.M
:
Peran
informal: Tn.M sebagai orang yang dihormati dan sebagai pengambilan keputusan
dalam permasalahan dalam keluarga.
Peran
formal : Tn.m menjadi kepala keluarga, suami dan ayah
Ny.
I:
Peran
informal : Ny.i sebagai orang yang penyayang terhadap anak- anaknya serta bisa
sebagai sahabat jika anaknya sedang membutuhkan saran atau meluangkan uneg –
unegnya.
Peran
formal : Ny.i menjadi ibu rumah tangga , istri dan ibu.
An.F:
Peran
informal: sebagai anak pertama.
Peran
formal:An.Fberperan sebagai pelindung dan penghibur bagi adiknya dan
keluarganya.
An.D
:
Peran
informal: sebagai anak kedua
Peran
formal: An.D merupakan anak bungsu dari
keluarga Tn.M dan mempunyai peran sebagai penghibur dalam keluarganya.
22. Nilai dan Norma keluarga
Ny.I mengatakan nilai
dan norma yang berlaku dalam keluarga menyesuaikan dengan nilai dalam agama islam yang dianutnya serta
norma masyarakat di sekitarnya dan keluarga juga menjaga silaturrahmi dengan
saudara – saudara dan tetangga setempat. Dan Ny.I juga mengatakan jika salah
satu keluarganya yang sakit langsung di bawa ke puskesmas atau membeli obat di
apotik, namun apabila penyakitnya tidak kunjung sembuh keluarga langsung
membawa anggota keluarganya ke rumah sakit atau dokter spesialis.
IV.
Fungsi keluarga
23. Fungsi afektif
Ny.I mengatakan mengajarkan
kepada anak-anaknya saling meghormati dengan cara memberi perhatian dan kasih
sayang pada semua anaknya tidak membeda – bedakan ,dengan ini akan tercipta
kahangatan pada anggota keluarga serta
menjadikan anaknya sebagai sahabat jika anaknya sedang ada masalah. Dan Ny.I
juga mengatakan apabila ada masalah selalu dilakukan dengan cara musyawarah
dengan ini bisa malatih anaknya menjadi mandiri dan saling menghargai sesama
anggota keluarga.
24. Fungsi sosial
Ny.I
mengatakan kerukunan hidup dalam
keluarga terjaga dengan baik interaksi keluarga sangat baik dengan komunikasi
yang dilakukan secara terbuka.
Ny.I juga mengatakan dalam mengambil keputusan
Tn.m selalu mengedepankan musyawarah yang di lakukan antara Tn.M dengan
istrinya. Tetapi saat Tn.M tidak ada di rumah segala keputusan diambil oleh
Ny,I dengan berkomunikasi atau berkoordinasi dengan Tn.M terlebih dahulu. Ny.I
mengatakan pada waktu senggang berkunjung ke sanak saudara dan seringkali dihabiskan
di rumah dengan menonton tv dengan anaknya, Partisipasi dalam kegiatan sosial
Tn.m merupakan orang yang mengadu nasib di ibu kota Jakarta untuk mencari
nafkah untuk keluarganya. Sebulan sekali Tn.M pulang kerumah untuk bertemu
istri dan anak- anaknya hal ini telah diketahui oleh masyarakat di
lingkungannya dan memaklumi kondisi Tn.M karena sedikit sekali intensitas untuk
berinteraksi sosial dengan lingkungannya.
25. fungsi perawatan
kesehatan
Ny.i mengatakan makanan sehari- hari
keluarganya ada nasi, sayur- sayuran, lauk pauk dan juga menyediakan buah-
buahan serta susu sebagai menu tambahan bagi anak- anaknya. jika ada yang sakit
dalam keluarganya ny.i langsung membawa anaknya ke puskesmas , namun jika ada
anggota keluarganya yang sakit ringan maka hanya mengkonsumsi obat-obatan yang
dibeli di apotik atau warung. Dan Ny.i juga mengatakan tidak ada anggota
keluarganya mengkonsumsi rokok.
26.
fungsi reproduksi
Jumlah
anak Tn.M ada 2 anak sehingga bisa
mengoptimalkan pendidikan anaknya serta serta kesejahteraan keluarganya.Upaya
keluarga Tn.M untuk mengendalikan jumlah anggota keluarga dulu Ny.I pernah
menggunakan KB suntik ± 3 tahun.Setelah merasa tidak cocok dan membuat badannya
menjadi gemuk akhirnya Ny.I mengambil keputusan berhenti menggunakan KB sampai
sekarang.
V. Stress dan koping
keluarga
27. stressor jangka
pendek dan panjang
·
Stressor jangka pendek
Keluarga
Tn.M ingin anak pertamanya menjadi anak yang pintar, anak yang penurut serta
mau mengerti kondisi ekonomi keluarga saat mengalami krisis keuangan.
·
Stressor jangka panjang
Keluarga
Tn.M ingin anaknya mampu hidup mandiri secara penuh tanpa bergantung dengan
orang tua , mampu belajar hidup yang sehat terhadap diri sendiri sebagai
organisme yang sedang tumbuh menjadi
pribadi yang kuat dan mau menerima keadaan baik secara fisik maupun financial
keluarga.
28. Respon keluarga terhadap situasi /
stressor
Keluarga Tn.M dapat
beradaptasi dengan baik dengan perkembangan anaknya sekarang ini.Mereka
menyebutkan hal itu masih wajar dan masih bisa diperbaiki melalui pendekatan
edukatif.
29. Strategi Koping yang digunakan
Ny.I mengatakan hanya
berdiskusi satu sama lain disaat
menghadapi masalah yang menyangkut perkembangan anaknya dan berdoa
kepada Allah untuk dimudahkan segala urusan.
30. Stategi adaptasi disfungsional
Keluarga Tn.M selalu
menggunakan pendekatan yang adaptif dan edukatif jika dalam perkembangan
anaknya mengalami keterlambatan ataupun tidak sesuai harapan keluarga dan
keluarga juga tidak pernah melakukan kekerasan terhadap anak jika ada salah
satu anaknya melakukan kesalahan Ny.I dan Tn.M hanya memberikan nasehat kepada kedua
anaknya.
VII.
Pemeriksaan Fisik
No |
Jenis
Pemeriksaan |
Nama Anggota Keluarga |
||
Ny.I |
An.F |
An.D |
||
1 |
Kesadaran |
Compos mentis |
Compos mentis |
Compos mentis |
2 |
TTV |
|
|
|
|
a.TD |
120/30 mmHg |
110/80 mmHg |
- |
|
b.suhu |
36 oc |
36,7 oc |
37 oc |
|
c.nadi |
86 kali/menit |
84 kali/menit |
90 kali/menit |
|
d.pernafasan |
20kali/menit |
16 kali/menit |
22 kali/menit |
3 |
B dan TB |
BB= 62 Kg |
BB= 48 Kg |
BB=15 Kg |
|
|
TB= 151 cm |
TB= 148 |
TB= 90 cm |
4 |
Kepala |
mesochepal |
mesochepal |
mesochepal |
|
|
Tidak ada
kelainan |
Tidak ada
kelainan |
Tidak ada
kelainan |
5 |
Mata |
Konjungtiva anemis |
Konjungtiva
anemis |
Konjungtiva
anemis |
|
|
Scelar non
ikterik |
Scelar non
ikterik |
Scelar non
ikterik |
6 |
Leher |
Tidak ada
pembesaran kelenjar tiroid |
Tidak ada
pembesaran kelenjar tiroid |
Tidak ada
pembesaran kelenjar tiroid |
7 |
Telinga |
Bersih, bentuk
simetris dan fungsi pendengaran baik |
Bersih, bentuk
simetris dan fungsi pendengaran baik |
Bersih, bentuk
simetris dan fungsi pendengaran baik |
8 |
Mulut |
Bersih , tidak
bau, mukosa bibir lembab |
Bersih , tidak
bau, mukosa bibir lembab |
Bersih , tidak
bau, mukosa bibir lembab |
10 |
Hidung |
Bentuk
simetris, tidak ada feses, fungsi penciuman baik |
Bentuk
simetris, tidak ada feses, fungsi penciuman baik |
Bentuk
simetris, tidak ada feses, fungsi penciuman baik |
11 |
Paru – paru |
Ispeksi: paru-
paru kiri dan kanan simetris. Palpasi :
taktil fremitus sama Perkusi :
sonor Auskultasi:
vesikuler |
Ispeksi: paru-
paru kiri dan kanan simetris. Palpasi :
taktil fremitus sama Perkusi :
sonor Auskultasi:
vesikuler |
Ispeksi: paru-
paru kiri dan kanan simetris. Palpasi :
taktil fremitus sama Perkusi :
sonor Auskultasi:
vesikuler |
12 |
Abdomen |
Inspeksi:
simetris antara dada kiri dan kanan , tidak ada lesi, Auskultasi:
bising usus 12x/menit Palpasi: tidak
ada nyeri tekan |
Inspeksi:
simetris antara dada kiri dan kanan , tidak ada lesi, Auskultasi:
bising usus 12x/menit Palpasi: tidak
ada nyeri tekan |
Inspeksi: simetris
antara dada kiri dan kanan , tidak ada lesi, Auskultasi:
bising usus 12x/menit Palpasi: tidak
ada nyeri tekan |
14 |
Kulit dan kuku |
Warna kulit
normal Kuku bersih |
Warna kulit
normal Kuku bersih |
Warna kulit
normal Kuku bersih |
15 |
Ektremitas atas |
Tangan kanan
dan kiri simetris, capilary refil pada kuku klien bewarna pink dan apabile di
tekan cepat kembali sebelum 2 detik,tidak adanya lesi dan nodul,tidak adanya
bekas jahitan,dan tidak ada kelainan pada jari tangan. |
Tangan kanan
dan kiri simetris, capilary refil pada kuku klien bewarna pink dan apabile di
tekan cepat kembali sebelum 2 detik,tidak adanya lesi dan nodul,tidak adanya
bekas jahitan,dan tidak ada kelainan pada jari tangan. |
Tangan kanan
dan kiri simetris, capilary refil pada kuku klien bewarna pink dan apabile di
tekan cepat kembali sebelum 2 detik,tidak adanya lesi dan nodul,tidak adanya
bekas jahitan,dan tidak ada kelainan pada jari tangan. |
16 |
Ektremitas bawah |
Kaki kanan dan
kiri simetris,tidak adanya lesi,dan nodul.dan tidak ada kelainan pada jari
kaki. |
Kaki kanan dan
kiri simetris,tidak adanya lesi,dan nodul.dan tidak ada kelainan pada jari
kaki. |
Kaki kanan dan
kiri simetris,tidak adanya lesi,dan nodul.dan tidak ada kelainan pada jari
kaki. |
VIII. Harapan Keluarga
·
Harapan keluarga
terhadap masalah kesehatan
Keluarga
Tn.M berharap agar keluarganya tidak mengalami penyakit yang sama diderita oleh
istrinya dan akan lebih waspada serta menjaga kebersihan dan kesehatan di
lingkungannya.
·
Petugas kesehatan yang
ada
Keluarga
Tn.M berharap agar petugas kesehatan yang ada mampu memberikan pelayanan yang
baik dan sama rata tidak membeda- bedakan berdasarkan status sosial ekonomi.
B.
Analisa Data
No |
Data |
Masalah |
1 |
Ds: a) Keluarga
mengatakan An.D mengalami influenza sejak 3 minggu yang lalu b) Keluarga
mengatakan jika An.D menggigil hanya menutup seluruh badannya dengan kain. c) Keluarga
mengatakan jika ada anggota
keluarganya yang sakit ringan maka hanya mengkonsumsi obat- obatan yang
dibeli di apotik atau warung, namun jika sakitnya sudah parah akan dibawa
kedokter umum atau rumah sakit. d) Mengenal
Masalah Ny. I mengatakan tidak mengetahui arti masalah
yang di alami oleh An.D, namun Ny.I mengetahui penyebab terjadi influenza dikarena cuacu
yang sering berubah – ubah dan Ny.I juga
dapat menyebutkan sebagian tanda dan gejala dari influenza seperti ny.i
berkata An.D badannya menggigil, batuk dan hidung tersumbat. e) Mampu
memutusakan masalah Ny.I mengatakan mengetahui akibat dari penyakit
influenza dan Ny.I dapat mengungkapkan akibat terjadi penyakit influenza f)
Merawat/ mengatasi masalah Ny.I mengatakan tidak mengatahui bagaimana merawat
anaknya yang dalam keadaan sakit, Ny.I hanya mengatakan jika anaknya
menggigil hanya menutup seluruh badannya dengan kain.Mendemontrasikan cara merawat
Ny.i hanya menutup anaknya dengan kain ketika anaknya menggigil. g) Memodifikasi
lingkungan untuk mengatasi masalah Ny.i tidak dapat menyebutkan bagaimana cara
mengatasi masalah influenza, tidak dapat mendemontrasi cara mengatasi
influenza dan ny.i tidak dapat melakukan pencegahan influenza. h) Memamfaakan
pelayanan kesehatan Ny.i dapat
menyebutkan macam – macam fasilitas kesehatan, dapat menyebutkan fungsi dari
fasilitas kesehatan dan jika salah satu keluarga yang sakit langsung dibawa
ke puskesmas terdekat dari tempat tinggal, Ny.i juga mengatakan jika ada
anggota keluarganya yang sakit ringan maka hanya mengkonsumsi obat- obatan
yang dibeli di apotik atau warung, namun jika sakitnya sudah parah akan
dibawa kedokter umum atau rumah sakit. Do: a) Suhu:
37oC b) Nadi
An.D: 90x/menit c) Pernafasan:
li22x/menit An.D
terlihat badannya menggigil, hidung tersumbat,warna kemerah – merahan dan
batuk – batuk. |
Bersihan jalan
nafas tidak efektif pada An .D |
2 |
Ds: a) Keluarga
mengatakan mereka tidak memahami jarak sumur yang sehat b) Ny.i mengatakan tidak mengetahui cara
perawatan masalah yang timbul disebabkan oleh air minum yang tidak sehat
Mengenal Masalah c) Ny.i
mengatakan tidak mengetahui jarak septic tank dengan sumur yang sehat,tidak
mengetahui penyebab dari penggunaan air sumur yang jarak septic tank terlalu
dekat dengan sumur dan Ny.i juga mengatakan tidak mengetahui gejala jika ada
yang sakit disebabkan oleh penggunaan air sumur yang dengan septic tank. d) Memutuskan
untuk mengatasi masalah Ny.i mengatakan tidak mengetahui /
memahami akibat dari penggunaan air sumur yang dekat dengan septic tank dan
Ny.i juga mengatakan tidak
berkeinginan untuk membuat sumur baru yang lebih jauh jarak dari septic tank. e) Merawat
/mengatasi masalah Ny.i mengatakan tidak mengetahui cara perawatan
masalah yang timbul disebabkan oleh air minum yang tidak sehat, ny.i tidak dapat mendemontrasi cara mendapatkan
sumber air yang sehat dan Ny.i juga mengatakan tidak dapat menangani masalah
tersebut. f) Memodifikasi
lingkungan untuk mengatasi masalah Ny
.i mengatakan tidak dapat menyebutkan cara mencegah agar bisa mendapatkan air
yang sehat, tidak dapat melakukan pemindahan sumur 10 m jarak dari septic
tank g) Memamfaatkan
fasilitas kesehatan Ny
.i dapat menyebutkan macam – macam fasilitas kesehatan, dapat menyebutkan
fungsi dari fasilitas kesehatan dan jka salah satu keluarga yang sakit
langsung dibawa ke puskesmas terdekat dari tempat tinggal. Do: a) Warna:
kekuningan b) Rasa
: tidak berasa c) Bau
: tidak berbau Warna
air sumurnya terlihat kuning , disekitar sumur terdapat lumut, namun di
lingkungan sumur terlihat bersih tidak terdapat sampah . |
Kurang
pengetahuan pada keluarga Tn.M |
D. Diagnosa
1. Bersihan
jalan nafas tidak efektif pada An.D
2. Kurang
pengetahuan pada keluarga Tn.M
D. Skoring Masalah Keperawatan Keluarga
1. Diagnosis An.D
No |
Kriteria |
Perhitungan |
Pembenaran |
1 |
Sifat masalah: Resiko |
|
Karena
penyakit influenza bisa terserang lagi |
2 |
Kemungkinan
masalah dapat di ubah: Sebagian |
|
Kerena sumber-
sumber yang ada dan tindakan unntuk memecahkan masalah dapat di jangkau
keluarga. |
3 |
Potensi
masalah untuk dicegah: Tinggi |
|
Karena masalah
bisa dicegah asalkan keluarga konsekuen terhadap tindakan pencegahan dan
memahami kemungkinan penyakit yang bisa timbul lagi. |
4 |
Menonjolnya
masalah: Mas ada, tidak
harus di tangani segera |
|
Karena
keluarga menyadari bahwa ada masalah tetapi tidak di dukung oleh pemahaman
yang edekuat sehingga keluarga merasa masalah tidak perlu ditangani. |
Total |
2 |
|
2.
Diagnosis septic tank
No |
Kriteria |
Perhitungan |
pembenaran |
1 |
Sifat masalah: Actual |
|
Karena
keluarga tidak mengetahui jarak septic tank dengan sumur yang sehat. |
2 |
Kemungkinan
masalah dapat di ubah: Tidak dapat |
|
Karena
keluarga tidak mengetahui akibat dari penggunaan air sumur yang dekat dengan
septic tank dan keluarga tidak bekeinginan untuk membuat sumur baru yang
lebih jauh jarak dari septic tank |
3 |
Potensi
masalah untuk dicegah: Rendah |
|
Karena
keluarga tidak berkeinginan untuk membuat sumur baru yang lebih jauh jarak
dari septic tank |
4 |
Menonjolnya
masalah: Mas ada, harus
segera ditangani |
|
Karena sangat
berpengaruh pada kesehatan keluarga. |
Total |
|
|
E. Rencana Asuhan Keperawatan Keluarga
No |
Diagnosa keperawatan |
Tujuan |
Evaluasi |
Rencana tindakan |
||
Umum |
Tujuan Khusus |
kriteria |
Standar |
|||
1. |
Bersihan jalan
nafas yang tidak efektif pada An.D |
Setelah dilakukan tindakan
keperawatan dalam waktu 6 minggu, bersihan
jalan nafas yang tidak efektif pada keluarga Bpk. M terutama an. D tidak
terjadi. |
Setelah pertemuan 3x 54menit, keluarga mampu : 1. Mengenal masalah influenza dengan: a. Menjelaskan pengertian Influenza b.
Menyebutkan
penyebab Influenza c.
Menyebutkan
tanda dan gejala d. Mengidentifikasi anggota keluarga dengan
influenza 2.
Keluarga
memutuskan untuk merawat anggota keluarga dengan influenza a.
Menyebutkan
akibat Influenza b.
Keluarga
memutuskan untuk merawat anggota keluarga dengan influenza 3. Merawat
anggota keluarga dengan Influenza a. Menjelaskan cara perawatan lanjut
keluarga dengan influenza b. Meredemonstrasi cara perawatan Influenza c. Melakukan perawatan Influenza 4.
Keluarga mampu
memodifikasi lingkungan dalam perawatan Influenza dengan cara : a.
Menyebutkan cara pencegahan Influenza b.
menyebutkan cara
memodifikasi lingkungan untuk pencegahan Influenza c.
Melakukan
modifikasi lingkungan untuk pencegahan Influenza 5.
Memanfaatkan
fasilitas kesehatan guna mencegah Influenza dengan cara: a.
Mengidentifikasi
fasilitas pelayanan kes. yang dapat digunakan dalam penanganan Influenza b.
Memanfaatkan
pelayanan kesehatan dalam penanganan Influenza. |
Verbal Verbal Verbal Verbal Respon verbal Verbal Verbal Psikomotor Kunjungan
tidak terencana Verbal Verbal Pada kunjungan
tidak terencana/ afektif Verbal Kunjungan
tidak terencana |
Influenza
adalah suatu penyakit infeksi akut saluran pernafasan yang disebabkan oleh
virus . Penyebab
utama Influenza virus, 3 penyebab influenza 1. Melalui udara lewat batuk dan bersin 2. Melalui kontak lansung dengan tinja
burung atau ingus. 3. Melalui permukaan yang telah
terkontaminasi. 4. Tinggal di lingkungan yang tidak sehat 5. Kebiasaan jajan tidak sehat Menyebutkan
klasifikasi Influenza sesuai tanda dan gejala : 1. influenza A :demam batuk dan Hidung
tersumbat 2. influenza B : diare dan nyeri pada
abdomen 3. influenza C:menggigil atau perasaan
dingin namun demam juga sering terjadi pada tahap awal terinfeksi . Ungkapan
adanya Influenza/tanda dan gejala Influenza yang dialami anggota keluarga. 3
dari akibat Influenza 1.Daya tahan tubuh menurun 2.Meninggal dunia 3. Komplikasi radang paru Ungkapan
keinginan merawat anggota keluarga dengan Influenza Cara perawatan Influenza 1. Istirahat yang cukup 2. Meminum banyak air putih. 3. Berikan makanan bergizi. 4. Jika sakit berlanjut bawa anak ke Puskesmas atau RS. Cara tradisional merawat
influenza: 1.
Untuk mengatasi
hidung tersumbat sediakan air panas kemudian hirup uapnya maka lendir yang
menyumbat hidung akan mencair dan keluar. 2.
Untuk mengatasi
menggigil pakaikan baju tebal atau pakaian berlapis agar merasa hangat dan
nyaman saat merasakan dingin . 3.
Meminumkan air
putih yang banyak , jika merasa bosan dengan air putih bisa memberikan jus
buah . Pada kunjungan tidak terencana keluarga melakukan
perawatan Cara pencegahan influenza: 1.Mencuci tangan anak anda dengan sabun biasa selama ± 15 detik 2. Jauhkan anak anda dari orang yang sedang influenza 3.Menjaga lingkungan tetap bersih dan sehat Cara memodifikasi lingkungan untuk perawatan influenza: 1.
Rumah dan
lingkungan bersih. 2.
Pencahayaan dalam
rumah adekuat. 3.
Hindari anak
menghirup debu/asap 4.
Membuka jendela
setiap hari agar sirkualsi udara dalam rumah baik. 5.
Rumah tidak
lembab. Pada kunjungan tidak terencana keluarga modifikasi
lingkungan untuk pencegahan influenza. Fasilitas pelayanan kesehatan yang
dapat digunakan: puskesmas, RS, Praktek perawat, dokter praktek dan praktek
bidan. Adanya kartu berobat, tanggal
kunjungan dan obat yang diperoleb. |
Dg
menggunakan Lembar balik a)
Diskusikan dengan keluarga
tentang pengertian
Influenza. b)Tanyakan
kembali pada keluarga tentang pengertian Influenza c)
Beri pujian atas jawaban keluarga yang tepat Jelaskan kepada keluarga penyebab Influenza. a)
Anjurkan keluarga untuk menyebutkan penyebab
Influenza b)
Jelaskan kembali penyebab Influenza
jika di perlukan. c)
Beri pujian atas pencapaian keluarga a)Diskusikan klasifikasi Influenza b)Tanyakan kembali klasifikasi Influenza
sesuai tanda dan gejala. c)Beri
reinforcemepositif atas jawaban
keluarga. a) Anjurkan keluarga mengidentifikasi tanda
& gejala Influenza pada anggota
keluarga. b) Beri reinforcement positif atas
kemampuan keluarga mengidentifi-kasi kondisi anggota keluarga. a)Diskusikan
akibat Influenza dengan keluarga. b)Tanyakan
kembali pada kel. tentang akibat Influenza c)Beri
reinforcement positif atas jawaban keluarga.
a)Tanyakan kepada keluarga keinginan untuk merawat
anggota keluarga dengan Influenza b)Fasilitasi keluarga dalam membuat keputusan terkait
perawatan Influenza. c)Motivasi keluarga untuk merawat anggota keluarga yang
sakit. d)Beri penguatan atas pencapaian keluarga. a)Jelaskan
kepada keluarga tentang cara perawatan Influenza. b)Anjurkan
keluarga untuk menyebutkan cara perawatan Influenza c)Jelaskan
kembali cara perawatan Influenza jika
di perlukan. d)Beri
pujian atas pencapaian keluarga. e)
lakukan perawatan lansung influenza a)Latih keluarga cara-cara merawat anak dengan
Influenza. b)Anjurkan keluarga
untuk redemonstrasi cara-cara perawatan Influenza. c)Beri pujian atas
usaha keluarga. d)Ingatkan keluarga untuk melakukan perawatan Influenza
jika batuk pilek muncul kembali. a)Kaji kemampuan keluarga melakukan perawatan Influenza yang telah
diajarkan. b)Beri pujian atas usaha yang telah dilakukan keluarga. a)Jelaskan pada keluarga cara-cara pencegahan
Influenza pada anak. b)Anjurkan keluarga untuk menyebutkan kembali cara
pencegahan Influenza c)Beri pujian atas usaha keluarga. a)Diskusikan dengan keluarga caramemodifikasi
lingkungan dalam perawatan Influenza. b)Anjurkan keluarga untuk menyebutkan kembali cara
memodifikasi lingkungan untuk perawatan Influenza. c)Beri kesempatan kepada keluarga untuk bertanya. d)Jawab setiap pertanyaan ang ditanyakan keluarga. e)Beri pujian atas jawaban yang diberikan keluarga. a)Kaji kemampuan keluarga memodifikasi lingkungan untuk pencegahan Influenza
yang telah diajarkan. b)Beri pujian atas usaha yang telah dilakukan kel. a)Diskusikan dengan keluarga fasilitas kesehatan yang dapat digunakan
untuk penanganan Influenza. b) Anjurkan keluarga untuk menyebutkan kembali fasilitas kesehatan yang
dapat digunakan. c) Tanyakan kepada keluarga fasilitas kesehatan yang akan digunakan dalam
perawatan Influenza pada anggota keluarga. d)Beri pujian atas usaha keluarga. a)Anjurkan keluarga untuk menggunakan fasilitas kesehatan untuk mengatasi
Influenza sesuai kemampuannya. b)Tanyakan kepada keluarga tentang pemanfaatan
fasilitas kesehatan dalam penanganan Influenza. c)Minta kepada keluarga kartu berobat yang telah digunakan
untuk penanganan Influenza d)Beri pujian jika keluarga telah memanfaatkan
fasilitas kesehatan. |
2 |
Kurang
pengetahuan pada keluarga Tn.M |
Setelah dilakukan tindakan
keperawatan dalam waktu 6 minggu, kurang pengetahuan pada keluarga Tn.M tidak
terjadi |
. Setelah pertemuan 3x 54menit, keluarga mampu : 1.
Mengenal masalah jarak
septik tank yang sehat dengan: a. Menjelaskan jarak septik tank yang sehat b. Menyebutkan penyebab penggunaan air
sumur dekat septic tank c. Menyebutkan tanda dan gejala dari
penggunaan air sumur yang dekat dengan septic tank d.Mengidentifikasi masalah pada anggota
keluarga akibat penggunaan air sumur yang dekat dengan sepic tank. 2.
Keluarga
memutuskan untuk merawat anggota keluarga a.
Menyebutkan
akibat dari penggunaan air sumur yang dekat septic tank b.
Ungkapan
keinginan untuk mengatasi masalah pada keluarga 3.
Merawat anggota keluarga untuk mengatasi masalah a. Menjelaskan cara perawatan anggota
keluarga akibat dari penggunaan air sumur yang dekat septik tank b. Meredemonstrasi cara perawatan dari
penggunaan air sumur yang dekat septic tank c. Melakukan perawatan dari penggunaan air
sumur yang dekat septic tank 4. Memodifikasi lingkungan dalam perawatan penggunaan air sumur yang
dekat septik tank dengan cara: a. Menyebutkan cara pencegahan penggunaan
air sumur yang dekat septik tank b.
menyebutkan cara
memodifikasi lingkungan untuk pencegahan penggunaan air sumur yang dekat septik tank c.
Melakukan
modifikasi lingkungan untuk pencegahan penggunaan air sumur yang dekat septic tank. 5.
Memamfaatkan
fasilitas kesehatan guna mencegah dengan cara: a.
Mengidentifikasi
fasilitas pelayanan kes. yang dapat digunakan dalam penanganan penggunaan air
sumur dekat septik tank b.
Memanfaatkan
pelayanan kesehatan dalam penanganan penggunaan air sumur dekat septik tank. |
Verbal Verbal Verbal Verbal Respon verbal Verbal Verbal Psikomotor Pada kunjungan
tidak terencana/ afektif Verbal Verbal Pada kunjungan
tidak terencana/ afektif Verbal Kunjungan
tidak terencana |
Jarak septic
tank dengan sumur yang sehat adalah 10 m karena dalam sehari bakteri mampu
berjalan 3 m dan bakteri hidup selama 3 hari makanya jarak septic tank di
desain 10 m agar bakteri tidak dapat mengkontaminasi air sumur dengan bakteri
yang terdapat pada tinja. Penyebab
penggunaan air sumur yang dekat septic tank adalah dapat menimbulkan diare,
thypus , dan disentri. Menyebutkan
klasifikasi tanda dan gejala penggunaan air sumur dekat septic tank yaitu: 1.
Diare : sakit perut, BAB encer sering
kram pada perut 2.
Types: lesu, nyeri kepala, pusing dan
tidak bersemangat. 3.
Disentri:perut terasa mual, buang air
besar berulang- ulang ,kondisi badan lemah akibat dehidrasi dan selalu merasa
haus Ungkapan
adanya masalah /tanda dan gejala masalah pada keluarga akibat penggunaan air
sumur yang dekat septic tank Akibat
penggunaan air sumur yang dekat dengan septic tank adalah akan dapat
menyebabkan diare,typus,dan disentri. Ungkapan
keinginan untuk mengatasi masalah yang ada pada keluarga. Cara perawatan
dengan cara: 1.
Istirahat yang cukup 2.
Jika diare: a.
berikan oralit b.
mencuci tangan dengan sabun setelah BAB c.
Berikan salak 3.
Jika types: a.
Memberikan obat penurun demam saat
pertama kali menyerang b.
Jika disentri: a.
Berikanlah makanan –makanan yang
lembek(lunak) seperti bubur, tanji (air bekas nasi luwet) b.
Bisa dikasihkan minuman teh jangan
terlalu pekat c.
Mengurangi rasa nyeri dibagian perut
di oleskan minyak kayu putih Cara perwatan
tradisional: 1.
Apabila diare minumkan oralit dengan
mencampurkan gula dan garam untuk menjaga cairan tubuh 2.
Apabila types: a)
Pemberian timun: siapkan 3 buah timun, cuci bersih kemudian parut timun dan
peras, kemudian minum air perasan tersebut setiap pagi dan sore selama satu
minggu. b)
kunyit : siapkan 3 rimpang kunyit segar, 2 lembar daun sambilato dan 1 bonggo
serai, kemudian tumbuk halus semua bahan seduh dengan menggunakan air hangat
dan minum ramuan tersebut selama 1 minggu. 3. apabila disentri: a) akar bayam
merah terlebih dulu dicuci hingga bersih dan di tumbuk halus masukkan sedikit
garam diperas dan diambil airnya langsung dapat di minum b) mentimun di
cuci bersih diiris- iris kecil , kemudian mentimun dicampurkan dengan madu
dan langsung dapat di minum . Pada kunjungan tidak terencana keluarga melakukan
perawatan Cara pencegahan penggunaan air sumur yang dekat septic
tank: 1.
Menjaga
lingkungan tetap bersih dan sehat. 2.
Memasak air sumur sebelum digunakan 3.
Cuci tangan sebelum makan atau sesudah
makan 4.
Mendapatkan
imunisasi lengkap Cara memodifikasi lingkungan untuk perawatan penggunaan
air sumur dekat dengan septik tank: 1.
Rumah dan lingkungan bersih 2.
Mencuci tangan
dengan sabun sebelum dan sesudah makan 3.
Ambil air sumur
masak sampai mendidih sebelum digunakan Pada kunjungan tidak terencana keluarga modifikasi
lingkungan untuk pencegahan penggunaan air sumur dekat septik tank . Fasilitas pelayanan kesehatan yang
dapat digunakan: puskesmas, RS, Praktek perawat, dokter praktek dan praktek
bidan. Adanya kartu
berobat, tanggal kunjungan dan obat yang diperoleh. |
Dg
menggunakan Lembar balik a)
Diskusikan dengan keluarga tentang jarak septik tank yang sehat. b)Tanyakan
kembali pada keluarga tentang jarak septik tank yang sehat c)
Beri pujian atas jawaban keluarga yang tepat Jelaskan kepada keluarga penyebab penggunaan
air sumur yang dekat septic tank: a)
Anjurkan keluarga untuk menyebutkan penyebab penggunaan air sumur dekat
septic tank b)
Jelaskan kembali penyebab penggunaan air sumur dekat septic tank. c)
Beri pujian atas pencapaian keluarga a)Diskusikan klasifikasi penggunaan air
sumur dekat septic tank b)Tanyakan kembali klasifikasi sesuai tanda dan gejala penggunaan air
sumur dekat septic tank. c)Beri
reinforcement positif atas jawaban
keluarga. a) Anjurkan keluarga mengidentifikasi tanda
& gejala penggunan air sumur dekat septic tank pada anggota keluarga. b) Beri reinforcement positif atas
kemampuan keluarga mengidentifi-kasi kondisi anggota keluarga. a)Diskusikan
akibat penggunaan air sumur dekat dengan septic tank dengan keluarga. b)Tanyakan
kembali pada kel. tentang akibat penggunaan air sumur dekat septik tank c)Beri
reinforcement positif atas jawaban keluarga.
a)Tanyakan kepada keluarga keinginan untuk merawat
anggota keluarga dengan Influenza b)Fasilitasi keluarga dalam membuat keputusan terkait
perawatan keluarga tentang penggunaan air sumur dekat septik tank. c)Motivasi keluarga untuk merawat anggota keluarga yang
sakit. d)Beri penguatan atas pencapaian keluarga. a)Jelaskan
kepada keluarga tentang cara perawatan penggunaan air sumur dekat septik b)Anjurkan
keluarga tank. untuk menyebutkan cara perawatan penggunaan air sumur dekat
septik tank c)Jelaskan
kembali cara perawatan tentang penggunaan air sumur dekat septik tank jika di perlukan. d)Beri
pujian atas pencapaian keluarga. e)
lakukan perawatan lansung tentang penggunaan air sumur dekat septik tank. a)Latih keluarga cara-cara merawat tentang penggunan
air sumur dekat septik tank. b)Anjurkan keluarga
untuk redemonstrasi cara-cara perawatan penggunaan air dekat septik tank. c)Beri pujian atas
usaha keluarga. d)Ingatkan keluarga untuk melakukan perawatan
penggunaan air sumur dekat septik tank
. a)Kaji kemampuan keluarga melakukan perawatan penggunaan air sumur dekat
dengan septik tank yang telah diajarkan. b)Beri pujian atas usaha yang telah dilakukan keluarga. a)Jelaskan pada keluarga cara-cara pencegahan penggunaan air sumur dekat dengan septik
tank.. b)Anjurkan keluarga untuk menyebutkan kembali cara
pencegahan Influenza c)Beri pujian atas usaha keluarga. a)Diskusikan dengan keluarga caramemodifikasi lingkungan
dalam perawatan penggunaan air sumur dekat dengan septik tank . b)Anjurkan keluarga untuk menyebutkan kembali cara
memodifikasi lingkungan untuk perawatan penggunaan air sumur dekat dengan
septik tank. a)Beri kesempatan kepada keluarga untuk bertanya. b)Jawab setiap pertanyaan ang ditanyakan keluarga. c)Beri pujian atas jawaban yang diberikan keluarga. a)Kaji kemampuan keluarga memodifikasi lingkungan untuk pencegahan penggunaan
air sumur dekat dengan septik tank yang telah diajarkan. b)Beri pujian atas usaha yang telah dilakukan kel. a)Diskusikan dengan keluarga fasilitas kesehatan yang dapat digunakan
untuk penanganan penggunaan air sumur dekat dengan septik tank.. b) Anjurkan keluarga untuk menyebutkan kembali fasilitas kesehatan yang
dapat digunakan. c) Tanyakan kepada keluarga fasilitas kesehatan yang akan digunakan dalam
perawata penggunaan air sumur dekat septik tank pada anggota keluarga. d)Beri pujian atas usaha keluarga. a)Anjurkan keluarga untuk menggunakan fasilitas kesehatan untuk mengatasi
penggunaan air sumur dekat septik tank sesuai kemampuannya. b)Tanyakan kepada keluarga tentang pemanfaatan
fasilitas kesehatan dalam penanganan penggunaan air sumur dekat septik tank. c)Minta kepada keluarga kartu berobat yang telah digunakan
untuk penanganan penggunaan air sumur dekat septik tank d)Beri pujian jika keluarga telah memanfaatkan fasilitas kesehatan |
No comments:
Post a Comment