Thursday 6 May 2021

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN REMAJA

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN REMAJA

 

A.Pengkajian

I. Data Umum

1. Nama Kepala Keluarga : Tn. M

2. Alamat dan Telepon      : Desa miruk lam reudeup kec.baitussalam Aceh

                                          Besar (085277977388).

3. Komposisi keluarga dan Genogram:

No

Nama

Jenis Kelamin

HUB dgn KK

Umur

Pendidikan

keadaan

1

Tn.M

L

Suami

40 thn

SMA

Sehat

2

Ny. I

P

Istri

35 thn

SMP

Sehat

3

An.F

L

Anak

13 thn

SMP

Sehat

4

An.D

P

Anak

5 thn

SD

Influenza

 

Genogram:

  Tn.A                  Ny.Sm              Tn.S                        Ny.R

 

 


           

Tn.M

Ny.i

                                                                       

                     Sehat                                       Sehat

 

                                                                                   

An.f

 


                                                    An.D

                        Sehat                             Influenza

 

 

Keterangan:

        : Laki- laki

                    :Perempuan

                    :Laki- laki meninggal

                    :Perempuan Meninggal

 


        :           :Penderita

                    : Tinggal satu rumah

 

 


4. Tipe Keluarga    : Tipe keluarga Tn.M termasuk tipe keluarga inti karena didalamnya terdiri dari ayah, ibu, dan 2 orang anak.

5. Suku Bangsa     : Tn.M berasal dari suku jawa sementara Ny.I berasal dari suku aceh .Jadi keluarga Tn.M berasal dari suku jawa dan aceh. Bahasa yang digunakan sehari – hari adalah bahasa Indonesia dan bahasa aceh. Budaya – budaya tentang kesehatan yang ada pada suku Tn.M adalah disaat istrinya hamil tidak boleh makan telur karena akan mempersulit persalinan dan tidak boleh makan daging akan menyebabkan pendarahan yang banyak, sedangkan budaya kesehatan pada suku Ny.I diperbolehkan makan telur tetapi tidak diperbolehkan  makan daging. Jadi Ny.i mengatakan bahwa ketika melahirkan anak pertama terjadi perseliasihan antara suaminya di karenakan factor dari perbedaan budaya tersebut, tetapi ketika melahirkan anak kedua Tn.M dan Ny.I sudah bisa menerima perbedaan budaya tersebut.

6. Agama               : Semua anggota keluarga Tn.M beragama islam dan didalam keluarga Tn.M tidak ada keyakinan- keyakianan yang dapat mempengaruhi kesehatan , seperti: jika sakit tidak boleh ditangani oleh tenaga kesehatan, harus ditangani oleh thabib dan dukun kampong.

7. Status sosial ekonomi Keluarga            : Ny.I mengatakan anggota keluarga yang mencari nafkah Tn.M, penghasilan Rp.1.500.000/bln.

                                                                  Harta benda yang dimiliki yaitu rumah ,motor, kulkas, tv, perabotan rumah tangga dll. Kebutuhan yang di keluarkan tiap bulan Rp. 1.200.000 dan sisanya di simpan untuk keperluan yang tak diduga.

8. Aktivitas rekreasi keluarga                    : Ny.I mengatakatan pada saat malam sering menghabiskan waktu bersama dengan menonton tv , namun terkadang juga berkujung ke tempat sanak saudara dan Ny.I juga mengatakan anak- anaknya sering bermain diluar besama teman- temanya di sore hari.

 

II. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga

10. Tahap Perkembangan Keluarga saat ini          :Keluarga Tn.M mempunyai 2 orang anak , anak pertama berumur 13 tahun dan anak kedua berumur 5 tahun.Maka keluarga Tn.M berada pada tahapan perkembangan keluarga dengan usia remaja.

11. Tahap Keluarga yang belum terpenuhi           : An.F tergolong anak usia remaja awal , terkadang emosinya masih tergolong labil sehingga keluarga harus mampu membantu anak dalam mengontrol emosinya dengan pendekatan yang adaptif dan eduktif.keluarga juga harus mampu  membantu anak untuk mempersiapkan karier atau cita –cita yang diinginkan serta mendorong anak untuk bisa memposisikan diri sebagai anak tertua yang bertanggung jawab menjaga keluarganya dan adiknya serta memberikan pemahaman dan sikap moral terhadap norma- norma yang berlaku baik di keluarga maupun di masyarakat.

12. Riwayat Keluarga inti :

Riwayat keluarga saat ini: anggota keluarga Tn.M ada yang mempunyai masalah kesehatan yaitu An.D anak kedua dari keluarga Tn.m yang menderita penyakit influenza 3 minggu yang lalu.

Riwayat penyakit keturunan: Tn.m dan istrinya Ny.i tidak mempunyai riwayat penyakit keturunan.Riwayat kesehatan masing- masing anggota keluarga:

 

No

Nama

Umur

BB

Keadaan Kesehatan

Imunisasi(BCG/

POLIO/DPT/HB/CAMPAK)

Masalah kesehatan

Tindakan yang dilakukan

1

Tn.M

40thn

60kg

Sehat

Lengkap

Tidak ada

Tidak ada

2

Ny.I

35thn

62kg

Sehat

Lengkap

Tidak ada

Tidak ada

3

An.F

13thn

48kg

Sehat

Lengkap

Tidak ada

Tidak ada

4

An.D

5thn

15kg

Sakit

Lengkap

Influenza

Membeli obat di warung/apotik

 

Di dalam keluarga Tn.M ada 1 masalah yang belum teratasi, jadi jika dalam keluarga ada masalah yang belum teratasi perawat harus masuk ke pengkajian penjajakan II:

Pengkajian untuk An.D

1.      Mengenal Masalah

Ny. I mengatakan tidak mengetahui arti masalah yang di alami oleh An.D, namun Ny.I mengetahui  penyebab terjadi influenza dikarena cuacu yang sering berubah – ubah dan Ny.I  juga dapat menyebutkan sebagian tanda dan gejala dari influenza seperti ny.i berkata An.D badannya menggigil, batuk dan hidung tersumbat.

 

2.      Mampu memutusakan masalah

Ny.I mengatakan mengetahui akibat dari penyakit influenza dan Ny.I dapat mengungkapkan akibat terjadi penyakit influenza

 

 

 

3.      Merawat/ mengatasi masalah

Ny.I mengatakan tidak mengatahui bagaimana merawat anaknya yang dalam keadaan sakit, Ny.I hanya mengatakan jika anaknya menggigil hanya menutup seluruh badannya dengan kain.Mendemontrasikan cara merawat Ny.i hanya menutup anaknya dengan kain ketika anaknya menggigil.

 

4.      Memodifikasi lingkungan untuk mengatasi masalah

Ny.i mengatakan tidak dapat menyebutkan bagaimana cara mengatasi masalah influenza, tidak dapat mendemontrasi cara mengatasi influenza dan ny.i tidak dapat melakukan pencegahan influenza.

 

5.      Memamfaakan pelayanan kesehatan

Ny.i  dapat menyebutkan macam – macam fasilitas kesehatan, dapat menyebutkan fungsi dari fasilitas kesehatan dan jika salah satu keluarga yang sakit langsung dibawa ke puskesmas terdekat dari tempat tinggal, Ny.i juga mengatakan jika ada anggota keluarganya yang sakit ringan maka hanya mengkonsumsi obat- obatan yang dibeli di apotik atau warung, namun jika sakitnya sudah parah akan dibawa kedokter umum atau rumah sakit.

13. Riwayat Kesehatan Sebelumnya:

Anggota keluarga Tn.M sebelumnya pernah di rawat RSUD Zainal Abidin yaitu istri Tn.M akibat menderita penyakit chikunguyah (demam).

 

III. Pengkajian Lingkungan

14. Karakteristik Rumah:

Luas rumah Tn.M 144 m2 terdapat ventilasi disetiap kamar penerangan yang cukup, jumlah ruangan terdapat 2 kamar tidur , 1 kamar mandi, dapur, ruang tamu, sekaligus ruang keluarga. Jarak septic tank dengan sumur kira- kira 7 m, dan kamar mandinya di luar beserta Wc. Sumber air minum air isi ulang.

 

Pengkajian lingkungan ada terdapat masalah yaitu jarak septic tank 7 m, jadi masuk ke penjajakan 2:

1.      Mengenal Masalah

Ny.i mengatakan tidak mengetahui jarak septic tank dengan sumur yang sehat,tidak mengetahui penyebab dari penggunaan air sumur yang jarak septic tank terlalu dekat dengan sumur dan Ny.i juga mengatakan tidak mengetahui gejala jika ada yang sakit disebabkan oleh penggunaan air sumur yang dengan septic tank.

2.      Memutuskan untuk mengatasi masalah

Ny.i mengatakan tidak mengetahui / memahami akibat dari penggunaan air sumur yang dekat dengan septic tank dan Ny.i juga mengatakan  tidak berkeinginan untuk membuat sumur baru yang lebih jauh jarak dari septic tank.

3.      Merawat /mengatasi masalah

Ny.i mengatakan tidak mengetahui cara perawatan masalah yang timbul disebabkan oleh air minum yang tidak sehat, ny.i  tidak dapat mendemontrasi cara mendapatkan sumber air yang sehat dan Ny.i juga mengatakan tidak dapat menangani masalah tersebut.

4.      Memodifikasi lingkungan untuk mengatasi masalah

Ny .i mengatakan tidak dapat menyebutkan cara mencegah agar bisa mendapatkan air yang sehat, tidak dapat melakukan pemindahan sumur  10 m jarak dari septic tank

5.      Memamfaatkan fasilitas kesehatan

Ny .i dapat menyebutkan macam – macam fasilitas kesehatan, dapat menyebutkan fungsi dari fasilitas kesehatan dan jka salah satu keluarga yang sakit langsung dibawa ke puskesmas terdekat dari tempat tinggal.

15. Karakteristik Tetangga dan Komunitas  Rw

Kebiasaan        : Klien dengan  keluarga sekitar rumah sangat dekat dan merupakan saudara sendiri sehingga terbiasa saling membantu bila salah satu mempunyai kegiatan di lingkungannya. Jarak rumah keluarga Tn.M dengan tetangganya termasuk dekat.

Aturan             : bahwa setiap warga harus ikut adil dalam kebersihan lingkungan sepajang jalan dan sungai. Warga di minta untuk mau ikut kerja bakti demi kebersihan lingkungan serta agar tidak terjangkit penyakit chikunguyah yang akhir-akhir ini sedang marak di lingkungan desanya.

 

Kebersihan      :setiap  1 bulan sekali warga membersihkan lingkungan, terutama disekitar pinggir jalan akan dibuat pondasi untuk mencegah meluapnya air sungai di pemukiman warga saat musim hujan untuk memperindah jalan.

 

Budaya            : budaya yang digunakan adalah gotong royong.

 

 

 

 

16. Mobilisasi Geografi keluarga

Keluarga Tn.M sebelumnya tinggal di Jakarta selama 8 tahun dari tahun 2002-2010, setalah itu pada tahun 2011 pindah ke aceh yang bertempat tinggal di desa miruk lam reudeup. Ny.I mengatakan mereka pindah di Karenakan didesa miruk lam reudeup mereka sudah memiliki rumah pribadi sedangkan di Jakarta mereka tinggal dirumah orang tua Tn.M.

17. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat

 Ny.i mengatakan pada waktu senggang berkunjung ke sanak saudara dan seringkali dihabiskan di rumah dengan menonton tv dengan anaknya.Sedangkan interaksi dengan masyarakat Ny.I mengatakan sering mengikuti kegiatan pengajian yang dilaksanakan di sekitar daerah rumahnya, anak-anak mereka sering bermain dengan teman- temannya ketika sore dan interaksi keluarga Tn.M dengan tetangganya sangat baik karena sebagian tetangga yang tinggal ditempat tersebut saudara dari pihak Ny.I semua, sedangkan dengan keluarga Tn.M yang di jakarta berkumpul 1 tahun sekali disaat lebaran idul fitri namun Ny.I mengatakan komunikasi dengan keluarga Tn.M juga tidak pernah putus karena mereka saling berkomunikasi menggunakan telepon.     

 

18. Sistem pendukung keluarga

Keluarga Tn.M ada 4 orang terdiri atas suami ,istri dan 2 orang anak disaat ada yang sakit anggota keluarga saling membatu, memberi dukungan agar anggota keluarganya cepat sembuh dan juga ada dukungan dari warga setempat baik membatu membawa ke rumah sakit dan lain sebagainya.

 

19. Pola komunikasi keluarga

Komunikasi keluarga Tn.M dan Ny.i mengatakan keluarga biasanya berkomunikasi dengan 2 bahasa yaitu bahasa Indonesia dan bahasa aceh, diantara anggota keluarga terbina hubungan yang harmonis. Keluarga Tn.M jika menghadapi suatu masalah selalu menyelesaikan masalah dengan cara musyawarah keluarga sebelum di putuskan suatu permasalahan dan komunikasi yang dilakukan dengan cara terbuka  dalam mengambil keputusan Tn.m selalu mengedepankan musyawarah yang di lakukan antara Tn.M dengan istrinya. Tetapi saat Tn.M tidak ada di rumah segala keputusan diambil oleh Ny,I dengan berkomunikasi atau berkoordinasi dengan Tn.M terlebih dahulu.

20. Stuktur kekuatan keluarga

Terdapat  pada istri dan anak Tn.M karena satu sama lain saling memperhatikan  dan mensuport satu sama lain dalam menghadapi masalah- masalah yang ada dalam keluarga.

21. Struktur Peran

Tn.M :

Peran informal: Tn.M sebagai orang yang dihormati dan sebagai pengambilan keputusan dalam permasalahan dalam keluarga.

Peran formal : Tn.m menjadi kepala keluarga, suami dan ayah

Ny. I:

Peran informal : Ny.i sebagai orang yang penyayang terhadap anak- anaknya serta bisa sebagai sahabat jika anaknya sedang membutuhkan saran atau meluangkan uneg – unegnya.

Peran formal : Ny.i menjadi ibu rumah tangga , istri dan ibu.

An.F:

Peran informal: sebagai anak pertama.

Peran formal:An.Fberperan sebagai pelindung dan penghibur bagi adiknya dan keluarganya.

An.D :

Peran informal:  sebagai anak kedua

Peran formal: An.D  merupakan anak bungsu dari keluarga Tn.M dan mempunyai peran sebagai penghibur dalam keluarganya.

22. Nilai dan Norma keluarga

Ny.I mengatakan nilai dan norma yang berlaku dalam keluarga menyesuaikan dengan  nilai dalam agama islam yang dianutnya serta norma masyarakat di sekitarnya dan keluarga juga menjaga silaturrahmi dengan saudara – saudara dan tetangga setempat. Dan Ny.I juga mengatakan jika salah satu keluarganya yang sakit langsung di bawa ke puskesmas atau membeli obat di apotik, namun apabila penyakitnya tidak kunjung sembuh keluarga langsung membawa anggota keluarganya ke rumah sakit atau dokter spesialis.

IV.  Fungsi keluarga

23. Fungsi afektif

Ny.I mengatakan mengajarkan kepada anak-anaknya saling meghormati dengan cara memberi perhatian dan kasih sayang pada semua anaknya tidak membeda – bedakan ,dengan ini akan tercipta kahangatan pada anggota  keluarga serta menjadikan anaknya sebagai sahabat jika anaknya sedang ada masalah. Dan Ny.I juga mengatakan apabila ada masalah selalu dilakukan dengan cara musyawarah dengan ini bisa malatih anaknya menjadi mandiri dan saling menghargai sesama anggota keluarga.

24. Fungsi sosial

Ny.I mengatakan kerukunan  hidup dalam keluarga terjaga dengan baik interaksi keluarga sangat baik dengan komunikasi yang dilakukan secara terbuka.

 Ny.I juga mengatakan dalam mengambil keputusan Tn.m selalu mengedepankan musyawarah yang di lakukan antara Tn.M dengan istrinya. Tetapi saat Tn.M tidak ada di rumah segala keputusan diambil oleh Ny,I dengan berkomunikasi atau berkoordinasi dengan Tn.M terlebih dahulu. Ny.I mengatakan pada waktu senggang berkunjung ke sanak saudara dan seringkali dihabiskan di rumah dengan menonton tv dengan anaknya, Partisipasi dalam kegiatan sosial Tn.m merupakan orang yang mengadu nasib di ibu kota Jakarta untuk mencari nafkah untuk keluarganya. Sebulan sekali Tn.M pulang kerumah untuk bertemu istri dan anak- anaknya hal ini telah diketahui oleh masyarakat di lingkungannya dan memaklumi kondisi Tn.M karena sedikit sekali intensitas untuk berinteraksi sosial dengan lingkungannya.

 

25. fungsi perawatan kesehatan

 Ny.i mengatakan makanan sehari- hari keluarganya ada nasi, sayur- sayuran, lauk pauk dan juga menyediakan buah- buahan serta susu sebagai menu tambahan bagi anak- anaknya. jika ada yang sakit dalam keluarganya ny.i langsung membawa anaknya ke puskesmas , namun jika ada anggota keluarganya yang sakit ringan maka hanya mengkonsumsi obat-obatan yang dibeli di apotik atau warung. Dan Ny.i juga mengatakan tidak ada anggota keluarganya mengkonsumsi rokok.

 

26. fungsi reproduksi

     

Jumlah anak Tn.M  ada 2 anak sehingga bisa mengoptimalkan pendidikan anaknya serta serta kesejahteraan keluarganya.Upaya keluarga Tn.M untuk mengendalikan jumlah anggota keluarga dulu Ny.I pernah menggunakan KB suntik ± 3 tahun.Setelah merasa tidak cocok dan membuat badannya menjadi gemuk akhirnya Ny.I mengambil keputusan berhenti menggunakan KB sampai sekarang.

 

V. Stress dan koping keluarga

27. stressor jangka pendek dan panjang

·         Stressor jangka pendek

Keluarga Tn.M ingin anak pertamanya menjadi anak yang pintar, anak yang penurut serta mau mengerti kondisi ekonomi keluarga saat mengalami krisis keuangan.

·         Stressor jangka panjang

Keluarga Tn.M ingin anaknya mampu hidup mandiri secara penuh tanpa bergantung dengan orang tua , mampu belajar hidup yang sehat terhadap diri sendiri sebagai organisme yang sedang tumbuh  menjadi pribadi yang kuat dan mau menerima keadaan baik secara fisik maupun financial keluarga.

28. Respon keluarga terhadap situasi / stressor

Keluarga Tn.M dapat beradaptasi dengan baik dengan perkembangan anaknya sekarang ini.Mereka menyebutkan hal itu masih wajar dan masih bisa diperbaiki melalui pendekatan edukatif.

29. Strategi Koping yang digunakan

Ny.I mengatakan hanya berdiskusi satu sama lain disaat  menghadapi masalah yang menyangkut perkembangan anaknya dan berdoa kepada Allah untuk dimudahkan segala urusan.

30. Stategi adaptasi disfungsional

Keluarga Tn.M selalu menggunakan pendekatan yang adaptif dan edukatif jika dalam perkembangan anaknya mengalami keterlambatan ataupun tidak sesuai harapan keluarga dan keluarga juga tidak pernah melakukan kekerasan terhadap anak jika ada salah satu anaknya melakukan kesalahan Ny.I dan Tn.M hanya memberikan nasehat kepada kedua anaknya.

VII.  Pemeriksaan Fisik

No

Jenis Pemeriksaan

Nama Anggota Keluarga

Ny.I

An.F

An.D

1

Kesadaran

Compos mentis

Compos mentis

Compos mentis

2

TTV

 

 

 

 

a.TD

120/30 mmHg

110/80 mmHg

-

 

b.suhu

36 oc

36,7 oc

37 oc

 

c.nadi

86 kali/menit

84 kali/menit

90 kali/menit

 

d.pernafasan

20kali/menit

16 kali/menit

22 kali/menit

3

B dan TB

BB= 62 Kg

BB= 48 Kg

BB=15 Kg

 

 

TB= 151 cm

TB= 148

TB= 90 cm

4

Kepala

mesochepal

mesochepal

mesochepal

 

 

Tidak ada kelainan

Tidak ada kelainan

Tidak ada kelainan

5

Mata

Konjungtiva anemis

Konjungtiva anemis

Konjungtiva anemis

 

 

Scelar non ikterik

Scelar non ikterik

Scelar non ikterik

6

Leher

Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid

Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid

Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid

7

Telinga

Bersih, bentuk simetris dan fungsi pendengaran baik

Bersih, bentuk simetris dan fungsi pendengaran baik

Bersih, bentuk simetris dan fungsi pendengaran baik

8

Mulut

Bersih , tidak bau, mukosa bibir lembab

Bersih , tidak bau, mukosa bibir lembab

Bersih , tidak bau, mukosa bibir lembab

10

Hidung

Bentuk simetris, tidak ada feses, fungsi penciuman baik

Bentuk simetris, tidak ada feses, fungsi penciuman baik

Bentuk simetris, tidak ada feses, fungsi penciuman baik

11

Paru – paru

Ispeksi: paru- paru kiri dan kanan simetris.

Palpasi : taktil fremitus sama

Perkusi : sonor

Auskultasi: vesikuler

Ispeksi: paru- paru kiri dan kanan simetris.

Palpasi : taktil fremitus sama

Perkusi : sonor

Auskultasi: vesikuler

Ispeksi: paru- paru kiri dan kanan simetris.

Palpasi : taktil fremitus sama

Perkusi : sonor

Auskultasi: vesikuler

12

Abdomen

Inspeksi: simetris antara dada kiri dan kanan , tidak ada lesi,

Auskultasi: bising usus 12x/menit

Palpasi: tidak ada nyeri tekan

Inspeksi: simetris antara dada kiri dan kanan , tidak ada lesi,

Auskultasi: bising usus 12x/menit

Palpasi: tidak ada nyeri tekan

Inspeksi: simetris antara dada kiri dan kanan , tidak ada lesi,

Auskultasi: bising usus 12x/menit

Palpasi: tidak ada nyeri tekan

14

Kulit dan kuku

Warna kulit normal

Kuku bersih

Warna kulit normal

Kuku bersih

Warna kulit normal

Kuku bersih

15

Ektremitas atas

 

Tangan kanan dan kiri simetris, capilary refil pada kuku klien bewarna pink dan apabile di tekan cepat kembali sebelum 2 detik,tidak adanya lesi dan nodul,tidak adanya bekas jahitan,dan tidak ada kelainan pada jari tangan.

 

Tangan kanan dan kiri simetris, capilary refil pada kuku klien bewarna pink dan apabile di tekan cepat kembali sebelum 2 detik,tidak adanya lesi dan nodul,tidak adanya bekas jahitan,dan tidak ada kelainan pada jari tangan.

 

Tangan kanan dan kiri simetris, capilary refil pada kuku klien bewarna pink dan apabile di tekan cepat kembali sebelum 2 detik,tidak adanya lesi dan nodul,tidak adanya bekas jahitan,dan tidak ada kelainan pada jari tangan.

 

16

Ektremitas bawah

 

Kaki kanan dan kiri simetris,tidak adanya lesi,dan nodul.dan tidak ada kelainan pada jari kaki.

 

Kaki kanan dan kiri simetris,tidak adanya lesi,dan nodul.dan tidak ada kelainan pada jari kaki.

 

Kaki kanan dan kiri simetris,tidak adanya lesi,dan nodul.dan tidak ada kelainan pada jari kaki.

 

 

VIII. Harapan Keluarga

·         Harapan keluarga terhadap masalah kesehatan

Keluarga Tn.M berharap agar keluarganya tidak mengalami penyakit yang sama diderita oleh istrinya dan akan lebih waspada serta menjaga kebersihan dan kesehatan di lingkungannya.

·         Petugas kesehatan yang ada

Keluarga Tn.M berharap agar petugas kesehatan yang ada mampu memberikan pelayanan yang baik dan sama rata tidak membeda- bedakan berdasarkan status sosial ekonomi.

 

 

 

 

B. Analisa Data

No

Data

Masalah

1

Ds:

a)      Keluarga mengatakan An.D mengalami influenza sejak 3 minggu yang lalu

b)      Keluarga mengatakan jika An.D menggigil hanya menutup seluruh badannya dengan kain.

 

c)      Keluarga mengatakan  jika ada anggota keluarganya yang sakit ringan maka hanya mengkonsumsi obat- obatan yang dibeli di apotik atau warung, namun jika sakitnya sudah parah akan dibawa kedokter umum atau rumah sakit.

d)     Mengenal Masalah

Ny. I mengatakan tidak mengetahui arti masalah yang di alami oleh An.D, namun Ny.I mengetahui  penyebab terjadi influenza dikarena cuacu yang sering berubah – ubah dan Ny.I  juga dapat menyebutkan sebagian tanda dan gejala dari influenza seperti ny.i berkata An.D badannya menggigil, batuk dan hidung tersumbat.

 

e)      Mampu memutusakan masalah

Ny.I mengatakan mengetahui akibat dari penyakit influenza dan Ny.I dapat mengungkapkan akibat terjadi penyakit influenza

 

f)          Merawat/ mengatasi masalah

Ny.I mengatakan tidak mengatahui bagaimana merawat anaknya yang dalam keadaan sakit, Ny.I hanya mengatakan jika anaknya menggigil hanya menutup seluruh badannya dengan kain.Mendemontrasikan cara merawat Ny.i hanya menutup anaknya dengan kain ketika anaknya menggigil.

 

g)      Memodifikasi lingkungan untuk mengatasi masalah

Ny.i tidak dapat menyebutkan bagaimana cara mengatasi masalah influenza, tidak dapat mendemontrasi cara mengatasi influenza dan ny.i tidak dapat melakukan pencegahan influenza.

h)      Memamfaakan pelayanan kesehatan

Ny.i  dapat menyebutkan macam – macam fasilitas kesehatan, dapat menyebutkan fungsi dari fasilitas kesehatan dan jika salah satu keluarga yang sakit langsung dibawa ke puskesmas terdekat dari tempat tinggal, Ny.i juga mengatakan jika ada anggota keluarganya yang sakit ringan maka hanya mengkonsumsi obat- obatan yang dibeli di apotik atau warung, namun jika sakitnya sudah parah akan dibawa kedokter umum atau rumah sakit.

 

Do:

a)      Suhu: 37oC

b)      Nadi An.D: 90x/menit

c)      Pernafasan: li22x/menit

An.D terlihat badannya menggigil, hidung tersumbat,warna kemerah – merahan dan batuk – batuk.

Bersihan jalan nafas tidak efektif pada An .D

2

Ds:

a)      Keluarga mengatakan mereka tidak memahami jarak sumur yang sehat

b)       Ny.i mengatakan tidak mengetahui cara perawatan masalah yang timbul disebabkan oleh air minum yang tidak sehat Mengenal Masalah

c)      Ny.i mengatakan tidak mengetahui jarak septic tank dengan sumur yang sehat,tidak mengetahui penyebab dari penggunaan air sumur yang jarak septic tank terlalu dekat dengan sumur dan Ny.i juga mengatakan tidak mengetahui gejala jika ada yang sakit disebabkan oleh penggunaan air sumur yang dengan septic tank.

d)     Memutuskan untuk mengatasi masalah

Ny.i mengatakan tidak mengetahui / memahami akibat dari penggunaan air sumur yang dekat dengan septic tank dan Ny.i juga mengatakan  tidak berkeinginan untuk membuat sumur baru yang lebih jauh jarak dari septic tank.

 

 

e)      Merawat /mengatasi masalah

Ny.i mengatakan tidak mengetahui cara perawatan masalah yang timbul disebabkan oleh air minum yang tidak sehat, ny.i  tidak dapat mendemontrasi cara mendapatkan sumber air yang sehat dan Ny.i juga mengatakan tidak dapat menangani masalah tersebut.

f)       Memodifikasi lingkungan untuk mengatasi masalah

Ny .i mengatakan tidak dapat menyebutkan cara mencegah agar bisa mendapatkan air yang sehat, tidak dapat melakukan pemindahan sumur 10 m jarak dari septic tank

g)      Memamfaatkan fasilitas kesehatan

Ny .i dapat menyebutkan macam – macam fasilitas kesehatan, dapat menyebutkan fungsi dari fasilitas kesehatan dan jka salah satu keluarga yang sakit langsung dibawa ke puskesmas terdekat dari tempat tinggal.

 

Do:

a)      Warna: kekuningan

b)      Rasa : tidak berasa

c)      Bau : tidak berbau

Warna air sumurnya terlihat kuning , disekitar sumur terdapat lumut, namun di lingkungan sumur terlihat bersih tidak terdapat sampah .

 

 

Kurang pengetahuan pada  keluarga Tn.M

 

 

D.  Diagnosa

1.   Bersihan jalan nafas tidak efektif pada An.D

2.   Kurang pengetahuan pada keluarga Tn.M

D. Skoring Masalah Keperawatan Keluarga

1. Diagnosis An.D

No

Kriteria

Perhitungan

Pembenaran

1

Sifat masalah:

Resiko

Karena penyakit influenza bisa terserang lagi

2

Kemungkinan masalah dapat di ubah:

Sebagian

Kerena sumber- sumber yang ada dan tindakan unntuk memecahkan masalah dapat di jangkau keluarga.

3

Potensi masalah untuk dicegah:

Tinggi

Karena masalah bisa dicegah asalkan keluarga konsekuen terhadap tindakan pencegahan dan memahami kemungkinan penyakit yang bisa timbul lagi.

4

Menonjolnya masalah:

Mas ada, tidak harus di tangani segera

Karena keluarga menyadari bahwa ada masalah tetapi tidak di dukung oleh pemahaman yang edekuat sehingga keluarga merasa masalah tidak perlu ditangani.

Total

2

 

 

 

2. Diagnosis septic tank

No

Kriteria

Perhitungan

pembenaran

1

Sifat masalah:

Actual

Karena keluarga tidak mengetahui jarak septic tank dengan sumur yang sehat.

2

Kemungkinan masalah dapat di ubah:

Tidak dapat

Karena keluarga tidak mengetahui akibat dari penggunaan air sumur yang dekat dengan septic tank dan keluarga tidak bekeinginan untuk membuat sumur baru yang lebih jauh jarak dari septic tank

3

Potensi masalah untuk dicegah:

Rendah

Karena keluarga tidak berkeinginan untuk membuat sumur baru yang lebih jauh jarak dari septic tank

4

Menonjolnya masalah:

Mas ada, harus segera ditangani

Karena sangat berpengaruh pada kesehatan keluarga.

Total

 

 

 

 

 

E.     Rencana Asuhan Keperawatan Keluarga

No

Diagnosa keperawatan

Tujuan

Evaluasi

Rencana tindakan

Umum

Tujuan Khusus

kriteria

Standar

1.

Bersihan jalan nafas yang tidak efektif pada An.D

 

Setelah dilakukan tindakan keperawatan  dalam waktu 6 minggu, bersihan jalan nafas yang tidak efektif pada keluarga Bpk. M terutama an. D tidak terjadi.

 

Setelah pertemuan 3x 54menit, keluarga mampu :

1. Mengenal masalah influenza dengan:

a. Menjelaskan pengertian Influenza

 

 

 

 

b.        Menyebutkan penyebab                  Influenza

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

c.        Menyebutkan tanda dan

gejala
 Influenza

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

d.    Mengidentifikasi anggota keluarga dengan influenza

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

2.       Keluarga memutuskan untuk merawat anggota keluarga dengan influenza

 

a.     Menyebutkan akibat Influenza

 

 

b.      Keluarga memutuskan untuk merawat anggota keluarga dengan influenza

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

3.   Merawat anggota keluarga dengan Influenza

a. Menjelaskan cara perawatan lanjut keluarga dengan influenza

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

b. Meredemonstrasi cara perawatan Influenza

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

c. Melakukan perawatan Influenza

 

 

 

 

4.    Keluarga mampu memodifikasi lingkungan dalam perawatan Influenza dengan cara :

a.       Menyebutkan  cara pencegahan Influenza

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

b.      menyebutkan cara memodifikasi lingkungan untuk pencegahan Influenza

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

c.       Melakukan modifikasi lingkungan untuk pencegahan Influenza

 

 

 

 

 

 

5.    Memanfaatkan fasilitas kesehatan guna mencegah Influenza dengan cara:

a.     Mengidentifikasi fasilitas pelayanan kes. yang dapat digunakan dalam penanganan Influenza

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

b.      Memanfaatkan pelayanan kesehatan dalam penanganan Influenza.

 

Verbal

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Verbal

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Verbal

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Verbal

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Respon verbal

 

 

 

 

Verbal

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Verbal

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Psikomotor

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Kunjungan tidak terencana

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Verbal

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Verbal

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Pada kunjungan tidak terencana/  afektif

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Verbal

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Kunjungan tidak terencana

 

 

 

 

 

Influenza adalah suatu penyakit infeksi akut saluran pernafasan yang disebabkan oleh virus .

 

 

 

 

 

 

 

Penyebab utama Influenza virus, 3 penyebab influenza

1.   Melalui udara lewat batuk dan bersin

2.   Melalui kontak lansung dengan tinja burung atau ingus.

3.   Melalui permukaan yang telah terkontaminasi.

4.   Tinggal di lingkungan yang tidak sehat

5.   Kebiasaan jajan tidak sehat

 

Menyebutkan klasifikasi Influenza sesuai tanda dan gejala :

1.     influenza A :demam batuk dan Hidung tersumbat

2.     influenza B : diare dan nyeri pada abdomen

3.     influenza C:menggigil atau perasaan dingin namun demam juga sering terjadi pada tahap awal terinfeksi .

 

 

Ungkapan adanya Influenza/tanda dan gejala Influenza yang  dialami anggota keluarga.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

3 dari  akibat  Influenza

1.Daya tahan tubuh menurun

2.Meninggal dunia

3. Komplikasi radang     paru

 

Ungkapan keinginan merawat anggota keluarga dengan Influenza

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Cara perawatan Influenza

1.      Istirahat yang cukup

2.      Meminum banyak air putih.

3.      Berikan makanan bergizi.

4.      Jika sakit berlanjut bawa anak ke Puskesmas atau RS.

 

 

 

Cara  tradisional merawat influenza:

1.      Untuk mengatasi hidung tersumbat sediakan air panas kemudian hirup uapnya maka lendir yang menyumbat hidung akan mencair dan keluar.

2.      Untuk mengatasi menggigil pakaikan baju tebal atau pakaian berlapis agar merasa hangat dan nyaman saat merasakan dingin .

3.      Meminumkan air putih yang banyak , jika merasa bosan dengan air putih bisa memberikan jus buah .

 

Pada kunjungan tidak terencana keluarga melakukan perawatan

 

 

 

 

 

 

 

Cara pencegahan influenza:

1.Mencuci tangan anak anda dengan sabun biasa selama ± 15 detik

2. Jauhkan anak anda dari orang yang sedang influenza

3.Menjaga lingkungan tetap bersih dan sehat

 

Cara memodifikasi lingkungan untuk perawatan influenza:

1.      Rumah dan lingkungan bersih.

2.      Pencahayaan dalam rumah adekuat.

3.      Hindari anak menghirup debu/asap

4.      Membuka jendela setiap hari agar sirkualsi udara dalam rumah baik.

5.      Rumah tidak lembab.

 

 

 

Pada kunjungan tidak terencana keluarga modifikasi lingkungan untuk pencegahan influenza.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Fasilitas pelayanan kesehatan  yang dapat digunakan: puskesmas, RS, Praktek perawat, dokter praktek dan praktek bidan.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 Adanya kartu berobat, tanggal kunjungan dan obat yang diperoleb.

 

 

 

 

Dg menggunakan Lembar balik

a) Diskusikan dengan keluarga      tentang      pengertian Influenza.

b)Tanyakan kembali pada keluarga tentang pengertian Influenza

c) Beri pujian atas jawaban keluarga yang tepat

 

 Jelaskan kepada keluarga penyebab Influenza.

a) Anjurkan keluarga untuk menyebutkan penyebab  Influenza

b) Jelaskan kembali penyebab Influenza  jika di perlukan.

c) Beri pujian atas pencapaian keluarga

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

a)Diskusikan klasifikasi Influenza

 b)Tanyakan kembali klasifikasi Influenza sesuai tanda dan gejala.

c)Beri reinforcemepositif atas jawaban keluarga.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

a)    Anjurkan keluarga mengidentifikasi tanda & gejala  Influenza pada anggota keluarga.

b)  Beri reinforcement positif atas kemampuan keluarga mengidentifi-kasi kondisi anggota keluarga.

 

 

 

 

 

 

 

a)Diskusikan akibat Influenza dengan keluarga.

b)Tanyakan kembali pada kel. tentang akibat Influenza

c)Beri reinforcement positif atas jawaban keluarga.

             

a)Tanyakan kepada keluarga keinginan untuk merawat anggota keluarga dengan Influenza

b)Fasilitasi keluarga dalam membuat keputusan terkait perawatan Influenza.

c)Motivasi keluarga untuk merawat anggota keluarga yang sakit.

d)Beri penguatan atas pencapaian keluarga.

 

 

 

 

a)Jelaskan kepada keluarga tentang cara perawatan Influenza.

b)Anjurkan keluarga untuk menyebutkan cara perawatan Influenza

c)Jelaskan kembali cara perawatan Influenza  jika di perlukan.

d)Beri pujian atas  pencapaian keluarga.

e) lakukan perawatan lansung influenza

 

 

 

 

 

a)Latih keluarga cara-cara merawat anak dengan Influenza.

b)Anjurkan keluarga untuk redemonstrasi cara-cara perawatan Influenza.

c)Beri pujian atas usaha keluarga.

d)Ingatkan keluarga untuk melakukan perawatan Influenza jika batuk pilek muncul kembali.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

a)Kaji kemampuan

keluarga melakukan perawatan Influenza yang telah diajarkan.

b)Beri pujian atas usaha yang telah dilakukan keluarga.

 

 

 

 

a)Jelaskan  pada keluarga cara-cara pencegahan Influenza pada anak.

b)Anjurkan keluarga untuk menyebutkan kembali cara pencegahan Influenza

c)Beri pujian atas usaha keluarga.

 

 

 

 

 

a)Diskusikan dengan keluarga caramemodifikasi lingkungan dalam perawatan Influenza.

b)Anjurkan keluarga untuk menyebutkan kembali cara memodifikasi lingkungan untuk perawatan Influenza.

 

c)Beri kesempatan kepada keluarga untuk bertanya.

d)Jawab setiap pertanyaan ang ditanyakan keluarga.

e)Beri pujian atas jawaban yang diberikan keluarga.

 

 

 

a)Kaji kemampuan keluarga memodifikasi lingkungan untuk pencegahan Influenza yang telah diajarkan.

b)Beri pujian atas usaha yang telah dilakukan kel.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

a)Diskusikan dengan keluarga fasilitas kesehatan yang dapat digunakan untuk penanganan Influenza.

b) Anjurkan keluarga untuk menyebutkan kembali fasilitas kesehatan yang dapat digunakan.

c) Tanyakan kepada keluarga fasilitas kesehatan yang akan digunakan dalam perawatan Influenza pada anggota keluarga.

d)Beri pujian atas usaha keluarga.

 

a)Anjurkan keluarga untuk menggunakan fasilitas kesehatan untuk mengatasi Influenza sesuai kemampuannya.

b)Tanyakan kepada keluarga tentang pemanfaatan fasilitas kesehatan dalam penanganan Influenza.

c)Minta kepada keluarga kartu berobat yang telah digunakan untuk penanganan  Influenza

d)Beri pujian jika keluarga telah memanfaatkan fasilitas kesehatan.

 

 

 

 

2

Kurang pengetahuan pada keluarga Tn.M

Setelah dilakukan tindakan keperawatan  dalam waktu 6 minggu,  kurang pengetahuan pada keluarga Tn.M tidak terjadi

 

. Setelah pertemuan 3x 54menit, keluarga mampu :

1. Mengenal masalah jarak septik tank yang sehat dengan:

a. Menjelaskan jarak septik tank yang sehat

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

b. Menyebutkan penyebab penggunaan air sumur dekat septic tank

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

c. Menyebutkan tanda dan gejala dari penggunaan air sumur yang dekat dengan septic tank

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

d.Mengidentifikasi masalah pada anggota keluarga akibat penggunaan air sumur yang dekat dengan sepic tank.

 

 

 

 

 

2.   Keluarga memutuskan untuk merawat anggota keluarga

a.       Menyebutkan akibat dari penggunaan air sumur yang dekat septic tank

 

 

 

 

 

b.      Ungkapan keinginan untuk mengatasi masalah pada keluarga

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

3.      Merawat  anggota keluarga untuk mengatasi masalah

a.       Menjelaskan cara perawatan anggota keluarga akibat dari penggunaan air sumur yang dekat septik tank

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

b.      Meredemonstrasi cara perawatan dari penggunaan air sumur yang dekat septic tank

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

c.       Melakukan perawatan dari penggunaan air sumur yang dekat septic tank

 

 

 

4.      Memodifikasi lingkungan  dalam perawatan penggunaan air sumur yang dekat septik tank dengan cara:

 

a.       Menyebutkan cara pencegahan penggunaan air sumur yang dekat septik tank

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

b.      menyebutkan cara memodifikasi lingkungan untuk pencegahan penggunaan air sumur yang  dekat septik tank

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

c.       Melakukan modifikasi lingkungan untuk pencegahan penggunaan air sumur yang  dekat septic tank.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

5.      Memamfaatkan fasilitas kesehatan guna mencegah dengan cara:

a.       Mengidentifikasi fasilitas pelayanan kes. yang dapat digunakan dalam penanganan penggunaan air sumur dekat septik tank

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

b.      Memanfaatkan pelayanan kesehatan dalam penanganan penggunaan air sumur dekat septik tank.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Verbal

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Verbal

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Verbal

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Verbal

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Respon verbal

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Verbal

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Verbal

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Psikomotor

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Pada kunjungan tidak terencana/  afektif

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Verbal

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Verbal

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Pada kunjungan tidak terencana/  afektif

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Verbal

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Kunjungan tidak terencana

 

 

 

 

 

 

 

Jarak septic tank dengan sumur yang sehat adalah 10 m karena dalam sehari bakteri mampu berjalan 3 m dan bakteri hidup selama 3 hari makanya jarak septic tank di desain 10 m agar bakteri tidak dapat mengkontaminasi air sumur dengan bakteri yang terdapat pada tinja.

 

Penyebab penggunaan air sumur yang dekat septic tank adalah dapat menimbulkan diare, thypus , dan disentri.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Menyebutkan klasifikasi tanda dan gejala penggunaan air sumur dekat septic tank yaitu:

1.      Diare : sakit perut, BAB encer sering kram pada perut

2.      Types: lesu, nyeri kepala, pusing dan tidak bersemangat.

3.      Disentri:perut terasa mual, buang air besar berulang- ulang ,kondisi badan lemah akibat dehidrasi dan selalu merasa haus

 

Ungkapan adanya masalah /tanda dan gejala masalah pada keluarga akibat penggunaan air sumur yang dekat septic tank

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Akibat penggunaan air sumur yang dekat dengan septic tank adalah akan dapat menyebabkan diare,typus,dan disentri.

 

 

 

 

 

Ungkapan keinginan untuk mengatasi masalah yang ada pada keluarga.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Cara perawatan dengan cara:

1.      Istirahat yang cukup

2.      Jika diare:

a.   berikan oralit

b. mencuci tangan dengan sabun setelah BAB

c. Berikan salak

3.      Jika types:

a.       Memberikan obat penurun demam saat pertama kali menyerang

b.      Jika disentri:

a.       Berikanlah makanan –makanan yang lembek(lunak) seperti bubur, tanji (air bekas nasi luwet)

b.      Bisa dikasihkan minuman teh jangan terlalu pekat

c.       Mengurangi rasa nyeri dibagian perut di oleskan minyak kayu putih

 

 

 

Cara perwatan tradisional:

1.      Apabila diare minumkan oralit dengan mencampurkan gula dan garam untuk menjaga cairan tubuh

2.      Apabila types:

a) Pemberian timun: siapkan 3 buah timun, cuci bersih kemudian parut timun dan peras, kemudian minum air perasan tersebut setiap pagi dan sore selama satu minggu.

b) kunyit : siapkan 3 rimpang kunyit segar, 2 lembar daun sambilato dan 1 bonggo serai, kemudian tumbuk halus semua bahan seduh dengan menggunakan air hangat dan minum ramuan tersebut selama 1 minggu.

3. apabila disentri:

a)  akar bayam merah terlebih dulu dicuci hingga bersih dan di tumbuk halus masukkan sedikit garam diperas dan diambil airnya langsung dapat di minum

b)  mentimun di cuci bersih diiris- iris kecil , kemudian mentimun dicampurkan dengan madu dan langsung dapat di minum .

 

 

Pada kunjungan tidak terencana keluarga melakukan perawatan

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Cara pencegahan penggunaan air sumur yang dekat septic tank:

1.      Menjaga lingkungan tetap bersih dan sehat.

2.      Memasak air sumur sebelum digunakan

 

3.      Cuci tangan sebelum makan atau sesudah makan

 

4.      Mendapatkan imunisasi lengkap

 

Cara memodifikasi lingkungan untuk perawatan penggunaan air sumur dekat dengan septik tank:

1.      Rumah dan lingkungan bersih

2.      Mencuci tangan dengan sabun sebelum dan sesudah makan

3.      Ambil air sumur masak sampai mendidih sebelum digunakan

 

Pada kunjungan tidak terencana keluarga modifikasi lingkungan untuk pencegahan penggunaan air sumur dekat septik tank .

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Fasilitas pelayanan kesehatan  yang dapat digunakan: puskesmas, RS, Praktek perawat, dokter praktek dan praktek bidan.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 Adanya kartu berobat, tanggal kunjungan dan obat yang diperoleh.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Dg menggunakan Lembar balik

a) Diskusikan dengan keluarga      tentang      jarak septik tank yang sehat.

b)Tanyakan kembali pada keluarga tentang jarak septik tank yang sehat

c) Beri pujian atas jawaban keluarga yang tepat

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 Jelaskan kepada keluarga penyebab penggunaan air sumur yang dekat septic tank:

a) Anjurkan keluarga untuk menyebutkan penyebab penggunaan air sumur dekat septic tank

b) Jelaskan kembali penyebab penggunaan air sumur dekat septic tank.

c) Beri pujian atas pencapaian keluarga

 

 

a)Diskusikan klasifikasi penggunaan air sumur dekat septic tank

 b)Tanyakan kembali klasifikasi  sesuai tanda dan gejala penggunaan air sumur dekat septic tank.

c)Beri reinforcement positif atas jawaban keluarga.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

a)    Anjurkan keluarga mengidentifikasi tanda & gejala penggunan air sumur dekat septic tank pada anggota keluarga.

b)  Beri reinforcement positif atas kemampuan keluarga mengidentifi-kasi kondisi anggota keluarga.

 

 

 

 

 

 

a)Diskusikan akibat penggunaan air sumur dekat dengan septic tank dengan keluarga.

b)Tanyakan kembali pada kel. tentang akibat penggunaan air sumur dekat septik tank

c)Beri reinforcement positif atas jawaban keluarga.

             

a)Tanyakan kepada keluarga keinginan untuk merawat anggota keluarga dengan Influenza

b)Fasilitasi keluarga dalam membuat keputusan terkait perawatan keluarga tentang penggunaan air sumur dekat septik tank.

c)Motivasi keluarga untuk merawat anggota keluarga yang sakit.

d)Beri penguatan atas pencapaian keluarga.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

a)Jelaskan kepada keluarga tentang cara perawatan penggunaan air sumur dekat septik

b)Anjurkan keluarga tank. untuk menyebutkan cara perawatan penggunaan air sumur dekat septik tank

c)Jelaskan kembali cara perawatan tentang penggunaan air sumur dekat septik tank  jika di perlukan.

d)Beri pujian atas  pencapaian keluarga.

e) lakukan perawatan lansung tentang penggunaan air sumur dekat septik tank.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

a)Latih keluarga cara-cara merawat tentang penggunan air sumur dekat septik tank.

b)Anjurkan keluarga untuk redemonstrasi cara-cara perawatan penggunaan air dekat septik tank.

c)Beri pujian atas usaha keluarga.

d)Ingatkan keluarga untuk melakukan perawatan penggunaan air sumur dekat septik tank  .

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

a)Kaji kemampuan

keluarga melakukan perawatan penggunaan air sumur dekat dengan septik tank yang telah diajarkan.

b)Beri pujian atas usaha yang telah dilakukan keluarga.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

a)Jelaskan  pada keluarga cara-cara pencegahan  penggunaan air sumur dekat dengan septik tank..

b)Anjurkan keluarga untuk menyebutkan kembali cara pencegahan Influenza

c)Beri pujian atas usaha keluarga.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

a)Diskusikan dengan keluarga caramemodifikasi lingkungan dalam perawatan penggunaan air sumur dekat dengan septik tank .

b)Anjurkan keluarga untuk menyebutkan kembali cara memodifikasi lingkungan untuk perawatan penggunaan air sumur dekat dengan septik tank.

 

 

 

 

 

 

a)Beri kesempatan kepada keluarga untuk bertanya.

b)Jawab setiap pertanyaan ang ditanyakan keluarga.

c)Beri pujian atas jawaban yang diberikan keluarga.

 

a)Kaji kemampuan keluarga memodifikasi lingkungan untuk pencegahan penggunaan air sumur dekat dengan septik tank yang telah diajarkan.

b)Beri pujian atas usaha yang telah dilakukan kel.

 

 

 

 

 

a)Diskusikan dengan keluarga fasilitas kesehatan yang dapat digunakan untuk penanganan penggunaan air sumur dekat dengan septik tank..

b) Anjurkan keluarga untuk menyebutkan kembali fasilitas kesehatan yang dapat digunakan.

c) Tanyakan kepada keluarga fasilitas kesehatan yang akan digunakan dalam perawata penggunaan air sumur dekat septik tank pada anggota keluarga.

d)Beri pujian atas usaha keluarga.

 

 

 

a)Anjurkan keluarga untuk menggunakan fasilitas kesehatan untuk mengatasi penggunaan air sumur dekat septik tank sesuai kemampuannya.

b)Tanyakan kepada keluarga tentang pemanfaatan fasilitas kesehatan dalam penanganan penggunaan air sumur dekat septik tank.

c)Minta kepada keluarga kartu berobat yang telah digunakan untuk penanganan penggunaan air sumur dekat septik tank

d)Beri pujian jika keluarga telah memanfaatkan fasilitas kesehatan

 


No comments:

Post a Comment